Sunday, September 9, 2007
PEJUANG by: Ibnu Sabil
Selamat tinggal
negriku
selamat tinggal
masa kecilku
selamat tinggal
dukaku
selamat tinggal
segalanya
biar kuhirup sisa-sisa
nafasku
dalam debu jalanan
antara dentum-dentum meriam
biar kucari belaian kasih
pada ceceran-ceceran darah
pada ganasnya
binatang-binatang rimba
peradaban
jangan menangis
untukku
aku kini sanggup tersenyum
ketika semua kegembiraan
pupus habis
biarkan aq tersenyum
biarkan aku melangkah
menapaki tilas napasku
biar hanya ada Tuhan
biar kutinggal selamanya
dia,
segalanya
cairo,26 nov 2006
posted by herry Talaohu
0 Comments:
permalink